Basashi, Daging Kuda Mentah yang Lezat

Basashi, sashimi daging kuda / photo Junanto

Selama ini saya berpikir daging yang dimakan mentah oleh orang Jepang hanyalah ikan. Tapi ternyata, saya salah. Salah satu jenis daging mentah lain yang juga digemari di Jepang adalah daging kuda. Apa? Daging  Kuda Mentah? Seorang kawan setengah berteriak, seolah tak percaya saat saya bercerita bahwa saya baru saja mencicipi daging kuda mentah atau sashimi kuda.

Ya, daging kuda mentah memang favorit orang Jepang. Mereka menyebutnya dengan nama “Basashi”. Saat diajak seorang kawan untuk  mencicipi basashi, saya setengah khawatir dan ragu. Pengalaman saya dengan daging kuda tidak cukup banyak. Pertama kali memakan daging kuda adalah dalam bentuk sate. Itu saya cicipi di Jogja beberapa tahun lalu. Orang Jogja menyebutnya dengan nama sate jaran atau sate kuda. Bedanya, sate jaran itu kan matang, sementara basashi kan mentah hehehe.

Dari berbagai literatur, sejarah kuda sebagai makanan memiliki cerita tersendiri. Konon dulu kabarnya, sebelum tahun 1867, ajaran Buddha dan Shinto melarang masyarakat Jepang untuk  memakan daging, termasuk daging kuda. Namun saat perang dan terjadi kelaparan, tak banyak pilihan makanan yang tersisa. Kuda-kuda yang ada pun akhirnya dimakan penduduk. Sejak itulah tradisi makan daging kuda dimulai di Jepang.

Di berbagai belahan dunia, memakan daging kuda juga menjadi isu kontroversial. Ada beberapa negara yang tidak mengkonsumsi daging kuda, seperti Inggris. Bahkan di beberapa negara Islam Maghribi, daging kuda hampir tidak pernah dimakan. Hal ini juga terkait dengan fungsi kuda sebagai sahabat manusia dan alat transportasi andalan.

Budaya setiap bangsa tentu berbeda-beda dalam menyikapi daging kuda ini. Meski ada yang menabukan, beberapa negara tetap menjadikan daging kuda sebagai bagian dari menu makanan mereka.

Di Jepang, basashi menjadi makanan khas beberapa daerah, terutama di Tohoku, Kumamoto, Nagano, dan Oita. Di kota Tokyo, sashimi kuda juga mudah didapatkan. Beberapa izakaya (pub tradisional Jepang), biasanya menyediakan sashimi kuda sebagai salah satu camilan. Di daerah Ebisu, ada satu restoran yang mengkhususkan diri pada daging kuda. Mulai dari steak kuda, yakiniku kuda, hingga sashimi kuda, tersedia di sana.

Sebelum memakan basashi, ada baiknya kita memahami cara memakannya. Irisan tipis daging kuda disajikan bersama potongan bawang bombay, jahe, dan bawang putih yang telah dihaluskan. Masukan jahe dan bawang putih tadi ke dalam shoyu atau kecap asin yang disajikan bersama. Aduklah hingga merata. Kemudian celup daging kuda dan irisan bawang bombay ke dalam kuah shoyu tersebut. Setelah itu, makanlah daging dan bawang bombay bersama-sama. Rasa daging kuda ini lembut, mudah dikunyah, dan gurih.

Selain lembut rasanya, daging kuda juga dipercaya berkhasiat dan kaya akan protein yang sehat untuk tubuh. Mudah-mudahan bisa berlari sekuat kuda hehehe…..  Anda berani mencobanya? Salam Kuda ….

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *